Makalah: MAKANAN DAN MINUMAN SEHAT - ZACARY NGEBLOG
MAKANAN DAN MINUMAN SEHAT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tubuh memerlukan makanan dan minuman yang bergizi. Makanan dan minuman yang masuk ke tubuh seharusnya sehat agar tubuh dapat mendapatkan dampak baik dari makanan yang dikonsumsi tersebut. Makanan dan minuman yang sehat tidak akan membuat tubuh menjadi sakit, sedangkan makanan dan minuman yang bergizi berarti mengandung zat-zat yang di butuhkan tubuh. Zat yang di butuhkan tubuh antara lain karbohidrat, protein, lemak, mineral, dan vitamin dengan fungsi yang berbeda-beda.
Makanan sehat adalah makanan yang memenuhi syarat kesehatan dan apabila dimakan tidak akan menimbulkan penyakit serta keracunan. Sedangkan, makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah memadai. Selain itu makanan sehat dapat diartikan makanan yang beragam, bergizi, dan berimbang, serta aman bila dikonsumsi.
Tubuh Manusia memerlukan zat makanan yang dibutuhkan agar tubuh dapat beraktivitas dengan normal. Untuk itu, tubuh kita harus diberi makanan yang bergizi dan sehat. Makanan bergizi harus mengandung zat energi, pembangun, dan pengatur dalam jumlah yang seimbang. Sedangkan makanan seimbang ialah makanan-makanan yang memiliki kandungan gizi yang sesuai dengan asupan gizi yang dibutuhkan. Makanan seimbang yang dimaksud haruslah memiliki kandungan zat gizi yang meliputi: karbohidrat, lemak, protein, mineral, dan vitamin.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan makanan sehat dan makanan bergizi?
2. Apa kriteria makanan bergizi?
3. Apa yang dimaksud empat sehat lima sempurna?
4. Seperti apa makanan tidak sehat dan seperti apa contohnya?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Mengertahui apa yang dimaksud dengan makanan sehat dan makanan bergizi.
2. Mengetahui kriteria makanan bergizi.
3. Mengertahui apa yang dimaksud dengan empat sehat lima sempurna.
4. Mengetahui seperti apa makanan tidak sehat dan contohnya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Makanan Sehat
1. Pengertian Makanan Sehat
Makanan yang dikategorikan sebagai makanan sehat adalah makanan yang mengandung unsur-unsur zat yang dibutuhkan tubuh dan tidak mengandung bibit penyakit atau racun. Namun, makanan yang dikategorikan sehat ini sangat berhubungan dengan sikap dan pola makan dari setiap orang. Jadi makanan yang mengandung unsur-unsur bergizi harus disertai dengan upaya menjaga kebersihan dan kesehatan orang yang mau memakannya.
Makanan sehat adalah makanan yang memenuhi syarat kesehatan dan apabila dimakan tidak akan menimbulkan penyakit serta keracunan. Sedangkan, makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah memadai. Selain itu makanan sehat dapat diartikan makanan yang beragam, bergizi, dan berimbang, serta aman bila dikonsumsi.
Tubuh Manusia memerlukan zat makanan yang dibutuhkan agar tubuh dapat beraktivitas dengan normal. Untuk itu, tubuh kita harus diberi makanan yang bergizi dan sehat. Makanan bergizi harus mengandung zat energi, pembangun, dan pengatur dalam jumlah yang seimbang. Sedangkan makanan seimbang ialah makanan-makanan yang memiliki kandungan gizi yang sesuai dengan asupan gizi yang dibutuhkan.
2. Kriteria Makanan yang Bergizi
a. Sumber tenaga, terkandung dalam karbohidrat, protein dan lemak.
Lemak merupakan zat padat energi, dimana kandungan energinya dua kali lipat karbohidrat dan protein. Makanan sumber lemak yaitu daging berlemak, margarin, minyak goreng, jerohan, keju, dan lain-lain. Fungsi lemak meliputi membentuk jaringan tubuh, sebagai pelarut, vitamin yang larut lemak seperti vitamin A, D, E, K.
b. Sumber pembangun, terkandung dalam protein.
Protein dalam tubuh merupakan asam amino esensial yang diperlukan sebagai zat pembangun, yaitu untuk pertumbuhan dan pembentukan protein dalam serum, hemoglobin, enzim, hormon dan antibodi, menggantikan sel-sel yang rusak dan memelihara keseimbangan asam basa cairan tubuh.
c. Sumber pengatur, terkandung dalam mineral dan vitamin.
Mineral merupakan zat penting dalam pemeliharaan fungsi organ tubuh, baik pada tingkat sel, jaringan dan organ tubuh secara keseluruhan. Sumber makanan yang mengandung mineral antara lain kalsium terdapat dalam susu dan keju, natrium terdapat dalam garam dapur, kalium terdapat dalam daging dan buah-buahan, fosfor, klorin, Mg dan sulfur terdapat dalam susu dan daging.
Fungsi umum mineral dalam tubuh adalah kalsium dan magnesium adalah unsur utama pembentuk tulang, sodium dan potasium berguna untuk mengontrol keseimbangan air dalam tubuh, mineral yang lainya, seperti chromium, besi, dan magnesium, dibutuhkan untuk beberapa proses kimia dalam tubuh, memelihara keseimbangan asam basa tubuh dengan jalan penggunaan mineral pembentuk asam (khlorin), fosfor (belerang dan mineral), pembentuk basa (kapur, besi, magnesium, kalium, dan natrium), mengkatalisasi reaksi dalam pemecahan karbohidrat, lemak, dan protein serta pembentukan lemak dan protein dalam tubuh.
Vitamin adalah zat organik yang kompleks yang dibutuhkan dalam jumlahsangat kecil dan pada umumnya tidak didapat dibentuk oleh tubuh. Oleh karena itu harus didatangkan dari makanan. Vitamin termasuk kelompok zat pengatur pertumbuhan dan pemeliharaan kehidupan. Tiap vitamin mempunyai tugasspesifik di dalam tubuh. Karena vitamin dapat rusak karena penyimpanan dan pengolahan. (Sunita, 2007).
Vitamin memiliki banyak peranan dan mempengaruhi kesehatan sistem organ dan fisiologis tubuh yaitu:
1) Vitamin A berguna untuk pertumbuhan, penglihatan, reproduksi, dan pemeliharaan kesehatan sel epitel. Sumber makanan yang mengandung vitamin A pepaya, wortel, apel.
2) Vitamin D berperan dalam penyerapan dan metabolisme kalsium dan fosfor, serta pembentukan tulang dan gigi. Tubuh manusia mampu membuat vitamin D dengan pertolongan sinar ultraviolet yang berasal dari matahari yang mengenai kulit.
3) Vitamin E sebagai anti oksidan untuk berbagai substansi yang larut dalam lemak,misalnya vitamin A dan asam lemak tak jenuh. Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan kerusakan saluran darah dan perubahan permeabilitas saluran kapiler serta dapat menyebabkan kemandulan. Sumber makanan yang mengandung vitamin E adalah minyak sayuran, butiran padi-padian yang utuh, sayuran berdaun hijau dan kecambah.
4) Vitamin K berperan dalam sistem pembekuan darah. Sumber makanan yang mengandung vitamin K adalah daun yang hijau, daging domba, susu dan produk susu.
5) Vitamin C berfungsi meningkatkan daya tahan, metabolisme lemak, protein, asamamino, besi, dan tembaga. Menyempurnakan tulang dan gigi serta pencegahan bisul dengan pendarahan. Sumber makanan yang mengandung vitamin C jeruk, tomat, dan rambutan.
6) Vitamin B kompleks ini terdiri dari:
a) Vitamin B1 (Thiamin), jumlah yang dianjurkan : 1.5 mg/hari. Berfungsi untuk membantu melepaskan energi dari makanan serta mempertahankan kesehatan susunan syaraf. Sumber makanan Vitamin B1 meliputi ragi, hati, butiran padi-padian utuh, kacang, sayuran hijau, ikan, susu, telur.
b) Vitamin B2 (Riboflavin), jumlah yang dianjurkan : 1.7 mg/hari. Berfungsi untuk membantu melepaskan energi dari makanan serta mempertahankan kesehatan kulit dan rambut. Sumber makan sumber makanan vitamin sumber B2 adalah susu dan produk susu, sayuran hijau, daging (terutama hati), ikan, butiran padi dan kacang-kacangan.
c) Vitamin B3 (Niacin), jumlah yang dianjurkan : 20 mg/hari. Berfungsi untuk membantu melepaskan energi dari makanan serta mempertahankan kesehatan sistim susunan syaraf dan kesehatan rambut.
d) Vitamin B5, jumlah yang dianjurkan :10 mg/hari. Berfungsi membantu melepaskan energi dari makanan, mempertahankan kesehatan jaringan dan rambut.
e) Vitamin B6 (Pyridoxin), jumlah yang dianjurkan: 2 mg/hari. Berfungsi membantu melepaskan energi dari makanan, membantu pembentukan sel darah merah serta mempertahankan kesehatan sistim syaraf. Sumber makanan baik adalah daging merah, telur, butiran padi-padian yang utuh, dan sayur-sayuran hijau.
f) Vitamin B12 (Cyanocobalamin), jumlah yang dianjurkan :6 mcg/hari. Vitamin itu membantu pembentukan sel darah merah/mencegah anemia, mempertahankan kesehatan sistim susunan syaraf. Sumber makanan adalah hati dan daging, organ lain dari hewan, telur, susu.
3. Empat Sehat Lima Sempurna
Makanan dan minuman sehat biasanya di sebut sebagai makanan empat sehat lima sempurna. Empat Sehat Lima Sempurna adalah terdiri dari berbagai unsur makanan dan minuman yang biasa dimakan orang setiap hari, yaitu :
a. Makanan Pokok
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya.
b. Lauk-Pauk
Lauk pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pembangun pada tubuh. Misalnya yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, dan lain-lain.
c. Sayur-Mayur
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
d. Buah
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
e. Susu
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.
4. Ciri-Ciri Makanan Tidak Sehat
a. Mengandung formalin
Formalin adalah larutan formaldehida dalam air dan dilarang digunakan dalam pangan sebagai pengawet. Formalin ini digunakan pada industri plastik,anti busa, bahan konstruksi, kertas, karpet, textile, cat, mebel, dan pengawet.Formalin dapat menyebabkankanker . Sekitar 2 sendok makan formalin dapat menyebabkan kematian.
b. Cemaran Biologis / Mikroba
Contoh sumber cemaran adalah air tercemar, debu, serangga, hewan pengerat, hewan peliharaan, peralatan kotor, tangan yang kotor, penjaja pangan, pangan mentah, sampah, dan sebagainya.
c. Cemaran Kimia
Pangan mungkin mengandung bahan kimia seperti pestisida, bahan pembersih, cat, minyak pelumas, logam berat, racun alami, BTP melebihi batas yang diijinkan, bahan berbahaya dilarang untuk pangan (formalin, boraks, pewarna tekstil), cemaran dari bahan kemasan pangan (migrasi), dan lain-lain.
d. Penggunaan Bahan Tambahan Pangan
Contohnya makanan jajanan anak sekolah dengan menggunakan biang gula (pemanis buatan) atau asam benzoat.
e. Penyalahgunaan Bahan Berbahaya
Bahan berbahaya yang sering digunakan dalam pangan adalah formalin, boraks, pewarna tekstil (Contoh : Rhodamin B, Metanil Yellow).
f. Kajian Keamanan Pemanis Buatan
Beberapa pemanis buatan adalah sorbitol : konsumsi berlebihan dapat mengakibatkan efek laksatif, manitol : konsumsi sebanyak 20g/hari akan mengakibatkan efek laksatif, laktitol : konsumsi 20 g/hari dapat mengakibatkan efek laksatif, aspartam : peringatan khusus untuk penderita fenilketonuria. FDA menilai penggunaan aspartam aman untuk wanita hamil. Konsumsi harian yang diizinkan sebanyak 50 mg/kg berat badan. Sementara itu, sakarin adalah pemanis yang aman dikonsumsi manusia.
g. Boraks / Bleng/ Pijer / Air Ki/ Obat Lontong
Biasanya gunakan untuk bakso, mie basah, pisang molen, lemper, buras, siomay, lontong, ketupat, pangsit, dll agar tekstur lebih kompak (kenyal) dan memperbaiki penampakan. Kegunaan sebetulnya adalah sebagai antiseptik dan pembunuh kuman
5. Contoh Jenis Makanan Tidak Sehat
Adapun contoh-contoh makanan tidak sehat adalah sebagai berikut :
a. Mi basah yang tidak rusak sampai 2 hari pada suhu kamar (25°c), dapat bertahan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es (10°c), bau agak menyengat, bau khas formalin, tidak lengket dan mie lebih mengkilap dibandingkan dengan mie normal.
b. Tahu yang tidak rusak sampai 2 hari pada suhu kamar (25°c), dapat bertahan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es (10°c), terlampau keras, namun tidak padat, permukaan menjadi lebih kering dan bau formalin.
c. Bakso yang tidak rusak sampai 5 hari pada suhu kamar dengan tekstur sangat mengkilat dan kenyal.
d. Ikan segar yang tidak rusak sampai 3 hari pada suhu kamar, warna insang merah tua dan cemerlang, jika ikan dibelah, bagian dalamnya sudah agak hancur, bau menyengat.
e. Ikan asin yang tidak rusak sampai kurang dari 1 bulan pada suhu kamar, bersih cerah, tidak berbau khas ikan asin, dan tidak dihinggapi lalat.
B. Minuman Sehat
Minum merupakan salah satu kebutuhan utama kita. Seperti kita ketahui, hampir 70% tubuh kita terdiri dari air. Hal ini membuat kita harus mengkonsumsi air atau cairan secara rutin untuk menjaga agar tubuh kita tidak dehidrasi.
1. Macam-Macam Jenis Minuman yang Sehat
a. Air bening
Air bening merupakan rekomendasi para dokter dan pakar kesehatan, hampir di seluruh dunia karena mengkonsumsi air putih secara teratur sesuai kebutuhan tubuh mampu membersihkan sistem pencernaan, serta menghilangkan racun dan sisa-sisa makanan yang menempel di usus. Ini membuat tubuh dan perut bersih dari limbah makanan. Konsumsi air yang cukup adalah minum paling sedikit 8 gelas air putih per hari.
b. Air Kelapa Segar
Air kelapa segar atau air kelapa muda terbukti bisa mendetoksifikasi tubuh secara alami. Selain membersihkan saluran pencernaan, minum air kelapa akan meningkatkan kekebalan tubuh dan bermanfaat menjaga tubuh agar tidak mudah kehilangan cairan tubuh.
c. Teh Hijau
Teh hijau adalah antioksidan alami dengan kandungan polifenol yang membantu meregulasi glukosa dalam darah. Polyphenol menghambat pergerakan glukosa ke dalam sel-sel lemak, sehingga mencegah glukosa memasuki aliran darah.
d. Yoghurt
Yoghurt ini sebenarnya salah satu produk susu yang mengandung banyak bakteri baik. Dan selain itu, yoghurt dengan kultur aktif dapat membantu mengobati kondisi pencernaan seperti sembelit, diare, intoleransi laktosa, kanker usus besar, penyakit usus serta mencegah osteoporosis, dan mengatur tekanan darah.
e. Susu
Susu memiliki sifat menurunkan tekanan darah tinggi dan risiko stroke. Susu akan mengurangi produksi kolesterol, dan bisa bertindak sebagai antasida. Vitamin A dan B dalam susu akan membantu untuk membangun penglihatan yang baik. Susu juga telah menunjukkan dapat membantu menurunkan risiko kanker tertentu. Susu mengandung protein, yang membantu untuk membangun kembali otot. Susu juga merupakan sumber kalsium, yaitu yang penting untuk kesehatan tulang.
2. Cara Memilih Minuman yang Sehat
Air minum yang sehat adalah air minum yang cukup mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh. Air minum sehat juga berarti air minum yang bebas dari bibit penyakit dan racun. Memilih minuman memang tak lepas dari masalah selera, namun, sebaiknya kita tidak melupakan segi kesehatan. Kita perlu mengetahui unsur-unsur apa saja yang terdapat dalam suatu jenis minuman.
Air adalah pilihan ideal untuk menghilangkan rasa haus, karena tidak jadi menggemukkan, selain itu, air juga mengandung fluoride yang dapat mencegah terjadinya kerusakan gigi serta tulang rapuh.
Berikut ini ada beberapa syarat air yang bersih dan sehat.
a. Harus jernih tak berwarna, tak berbau, dan tak berasa (asin, manis, pahit, atau getir) atau disebut air yang memenuhi persyaratan fisis.
b. Tidak mengandung zat yang membahayakan kesehatan, seperti zat tembaga, zat seng, zat racun dan alkohol.
c. Air yang memenuhi persyaratan khemis (kimiawi).
d. Tidak mengandung benih-benih penyakit, rmsalnya, penyakit typhus, dan dysentri.
e. Cukup mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh.
BAB II
PENUTUP
A. Kesimpulan
Makanan yang dikategorikan sebagai makanan sehat adalah makanan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang meliputi karbohidrat, lemak, protein, mineral, dan vitamin. Empat sehat lima sempurna terdiri dari berbagai unsur makanan dan minuman yang biasa dimakan orang setiap hari, yaitu makanan pokok, lauk-pauk, sayur-mayur, buah, dan susu.
Ciri-ciri makanan tidak sehat mengandung formalin, cemaran biologis atau mikroba, cemaran kimia, penggunaan bahan tambahan pangan, penyalahgunaan bahan berbahaya, kajian keamanan pemanis buatan, boraks, bleng, pijer, air aki, atau obat lontong.
Macam-macam jenis minuman yang sehat adalah air putih, air kelapa muda, teh hijau, yougurt, dan susu. Syarat air yang bersih dan sehat adalah harus jernih tak berwarna, tak berbau, dan tak berasa (asin, manis, pahit, atau getir) atau disebut air yang memenuhi persyaratan fisis, tidak mengandung zat yang membahayakan kesehatan, seperti zat tembaga, zat seng, zat racun dan alkohol, air yang memenuhi persyaratan khemis (kimiawi), tidak mengandung benih-benih penyakit, rmsalnya, penyakit typhus, dan dysentri, dan cukup mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh.
B. Saran
Sebaiknya kita mengonsumsi makanan dan
minuman yang sehat agar kita dapat sehat karena seperti yang kita ketahui,
sehat itu murah dan yang mahal adalah sakit.
Komentar
Posting Komentar